Sisi Negatif Dari Teknologi Media Social

Teknologi pada jaman sekarang ini sudah semakin canggih. Dengan canggihnya teknologi ini, banyak pekerjaan manusia yang menjadi lebih mudah dan praktis dan bahkan beberapa dari pekerjaan manusia tersebut sudah digantikan dengan tekonologi.

Tidak hanya pekerjaan, bahkan interaksi manusia saat ini sudah mulai terlihat diganti dengan teknologi canggih. Banyak orang yang lebih memilih untuk berinteraksi melalui madia sosial di internet dibanding dengan melakukan interaksi sosial dengan orang-orang yang ada di sekitarnya.

Contoh kecil aja ni, saat gue ngumpul bareng di rumah temen, hanya satu interaksi yang terjadi. Yaitu munculnya pertanyaan "Ada wifi gak ? Passwordnya apa ?". Setelah dijawab, semuanya mulai sibuk dengan gadgetnya masing-masing.  Kalaupun terjadi interaksi, pasti hanya sesuatu yang berhubungan dengan apa yang ada di gadgetnya itu. Sebenarnya yang diharapkan saat berkumpul seperti ini adalah adanya interaksi secara langsung. Kalau memang tidak ada interaksi, ya gue akhirnya cuma bisa ikut-ikutan main gadget.

Seorang ilmuwan Albert Einsten pernah berkata yang artinya "Aku takut pada hari dimana teknologi akan melampaui interaksi antara manusia. Dunia akan memiliki generasi yang idiot"

Hari yang ditakutkan Einsten akhirnya benar-benar tejadi. Dan hari itu ternyata mucul dizaman kita sekarang ini. Melalui artikel singkat ini, gue cuma ingin menyampaikan pesan kepada kalian khususnya generasi muda yang sekarang ini sedang menikmati canggihnya teknologi. Teknologi memang sangant bermanfaat bagi kita. Namun, jika disalah gunakan pastinya teknologi iut akan membawa dampak negatif bagi kita.

"Kehadiran gadget membuat orang sering lupa dengan manfaat dari berinteraksi sosial secara langsung. Seperti, melalui sebuah dekapan, kehangatan, dan cinta yang tidak dapat disampaikan dengan sejuta pesan apa pun. Sayangnya, budaya interaksi sosial secara langsung ini pun kian menurun,"